Pendidikan dewasa ini sangat di butuhkan peran penting bagi orang tua. Karena orang tua adalah guru bagi anak yang pertama di dalam keluarga, sebelum anak itu mengecap pendidikan formal di sekolah. Hal ini yang sering dilupakan bagi orang tua, karena banyak orang tua yang selalu menyalahkan guru ketika anaknya gagal di sekolah.
Kekeliruan berpikir ini harus di luruskan agar keberhasilan anak di sekolah janganlah di titikberatkan kepada guru saja, karena jika kita menghitung waktu guru dan orang tua maka yang memiliki waktu yang paling banyak dengan anak adalah orang tua bukan guru. Pondasi pendidikan anak juga ada dalam keluarga bukan dititik beratkan disekolah. Sekolah bagi saya hanyalah sebagai alat dan sarana untuk anak mengembangkan pengetahuan, keterampilan si anak dalam mencapai cita-citanya.
Pendidikan sejatinya ada di tangan orang tua dan guru
etika kedua komponen ini menjalankan peran dan fungsinya dengan baik dan benar maka, sudah pasti pemenuhan pendidikan bagi anak itu akan terpenuhi. Fakta kelalian orang tua terhadap edukasi keluarga yang tidak maksimal maka akan berdampak kepada perilaku anak diluar rumah yang tidak baik. Jangan heran kalau ada anak yang sering tauran di sekolah, suka bolos, malas ke sekolah, sering terlambat, narkoba, miras dan sex bebas. Ini adalah penyakit sosial yang sering menghantui generasi kita saat ini.
Oleh karena itu Edukasi dalam keluarga sangatlah penting guna mengurangi penyakit sosial masyarakat yang disebutkan diatas. Kadang kala sebagai orang tua karena sibuk dengan pekerjaan kantor, sehingga waktu dengan anak jarang atau hampir tidak ada. Pada hal sangat baik jika orang tua sesibuk apapun tetapi bisa meluangkan waktu untuk anak seperti, makan malam bersama, makan siang bersama, weekend bersama. Hal ini sangat di butuhkan karena dengan adanya waktu tersebut orang tua bisa secara langsung mengecek atau mengevaluasi anaknya, terkait dengan sekolahnya, nilainya bgmana, tugas rumah ada tidak dll.
Sedangkan guru disekolah jika pendidikan di dalam keluarga itu berjalan baik
Maka guru akan dengan mudah untuk mengarakhkan anak dan mengembangkan pengetahuan, sikap dan keterampilan dari anak tersebut. Sebaliknya jika proses edukasi di dalam keluarga itu tidak baik maka sudah pasti akan terbawa ke lingkungan sekolah juga hal demikian.
Tagal itu pesan untuk guru adalah. Seharusnya guru melalui kepala sekolah sering melakukan rapat dengan orang tua murid dan menyampaikan dengan jujur dan terbuka dan mengajak orang tua untuk sama-sama melakukan pengawasan terhadap anak, serta membuat komitmen yang mengikat dengan orang tua supaya proses pendisikan anak berhasil di kemudian hari.